SELAMAT DATANG
OTOMOTIF BOEDOET: 2013

23.2.13

MENGUKUR DIAMETER SILINDER

MENGUKUR DIAMETER SILINDER

dalam pengukuran diameter silnder ada beberapa halhal yang harus kita selalu ingat
>pertama kebersihan alat
>kalibrasi
>pembacaan alat ukur yang benar
>dan membersihkan bidang yang ingin kita ukur

  BORE GAUGE  atau  CYLINDER BORE GAUGE



berikut gambar alat ukur



  cara pemilihan relacement rod dan washer

> ukur diameter silinder dengan vernier caliper
> lihat angka dibelakang koma, apakah lebih besar atau lebih kecil dari 0,5 mm

CONTOH 1 :

bila hasil pengukuran : 52,30 mm, pilihan sebagai berikut
  replacement rod        : 50 mm
  replacement washer  : 2 mm

CONTOH 2 :
bila hasil pengukuran  : 52,70 mm pilihan sebagai berikut
  replacement rod        : 50 mm
  replacement washer  : 3 mm




METODE PENGUKURAN

1. ukur diameter silinder dengan vernier caliper. pilihlah replacement rod dan washer yang sesuai,dan pasangkan pasa cylinder gauge. bila hasil pengukuran diameter adalah 80,00 mm, gunakan replacement rod 80 mm dan washer 1 mm

2. set micrometer pada 81 mm (seperti hasil pengukuran diatas), masukan replacement rod dan measuring point ke dalam micrometer dan di set ke "0"
 

3. masukan cylinder gauge pada posisi diagonal ke dalam silinder, gerakan cylimder gauge sampai pembacaan terbesar. bila hasil pembacaan 0.08 sesudah "0" maka diameter silinder adalah (81-0,08= 80,92 mm ) jadi diameter silinder adalah 80,92 mm







kokkkk bisa...!!!!

yang pertama kita lihat adalah  jarum pada cylinder gauge mengarah kemana??
jika mengarah sebelum  "0"  maka ditambah
dan jika jarum mengarah sesudah  "0"  maka di kurang